Selain investasi saham luar negeri, saat ini sangat banyak sekali investor yang tertarik untuk investasi kripto. Ya, bukan tanpa sebab, berinvestasi pada aset kripto dianggap memberikan benefit yang lumayan besar karena itulah tak heran jika banyak investor yang mulai beralih berinvestasi pada aset kripto.
Terlebih, kini, ada aplikasi yang memudahkan investor ketika investasi aset kripto, apalagi kalau bukan Nanovest. Nanovest merupakan salah satu aplikasi saham yang sudah terpercaya karena bermitra dengan S-Quantum Engine oleh Sinarmas Financial Services.
Nanovest sendiri menyediakan dua produk investasi yang salah satunya adalah aset kripto. Produk investasi aset kripto pada Nanovest ini bermitra dengan Tokocrypto yang terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sehingga aman digunakan.
Nah, untuk yang tertarik berinvestasi pada aset kripto Nanovest, ketahui dulu beberapa hal penting ini, yuk.
Apakah ada peraturan atau undang-undang yang mengatur trading aset kripto?
Ada.
Undang-undang yang mengatur trading aset kripto adalah Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 99 Tahun 2018 tentang “Kebijakan Umum Penyelenggaraan Perdagangan Berjangka Aset Kripto (Crypto Asset)” dan,
Surat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Nomor S-302/M.EKON/09/2018 tanggal 24 September 2018 perihal “Tindak Lanjut Hasil Pelaksanaan Rapat Koordinasi Rencana Pengaturan Aset Kripto (Crypto Asset) Sebagai Komoditi yang Diperdagangkan di Bursa Berjangka.”
Apa saja keuntungan dan kerugian yang akan diperoleh jika berinvestasi aset kripto?
Keuntungan
- Peluang mendapatkan return dengan jumlah yang besar meningkat.
- Terlindungi dari ancaman ancaman inflasi yang terus meningkat.
- Prosesnya cepat, aman, dan mudah dilakukan terutama untuk pembayaran mata uang digital.
- Serta, aman dari pemalsuan uang.
Kerugian
- Volatilitas tinggi.
- Nilai aset kripto dapat meningkat atau menurun secara drastis dalam waktu singkat.
Apa saja yang memengaruhi pergerakan harga aset kripto di pasar?
Pada dasarnya, harga aset kripto ditentukan berdasarkan pada permintaan dan penawaran pasar. Di mana, jika permintaan pasar meningkat atau lebih tinggi dibanding dengan penawaran yang dijual, maka harga aset kriptonya ikut meningkat, begitu pun sebaliknya.
Nah, permintaan pasar ini biasanya dipengaruhi oleh berita atau media. Misalnya, ada berita yang mengabarkan jika sebuah perusahaan akan menerima kripto sebagai alat pembayaran mereka. Maka, secara otomatis permintaan akan perusahaan tersebut menjadi meningkat.
Apa yang menjadi referensi harga aset kripto dan apakah dikenai biaya jika melakukan transaksi?
Nanovest menggunakan harga referensi dari Tokocrypto sehingga lebih aman digunakan dan terjangkau, tentunya. Nah, apabila ingin melakukan transaksi aset kripto, kamu tidak akan dikenai biaya apapun alias gratis.
Apakah aset kripto bisa dikirim atau ditransfer ke e-wallet eksternal?
Tidak bisa.
Saat ini, kamu hanya bisa membeli, menjual, dan menyimpan aset kripto di aplikasi Nanovest milikmu. Meski hanya disimpan di aplikasi, kamu tetap mendapatkan keuntungan, kok, jadi tidak perlu khawatir.
Itu dia penjelasan singkat terkait investasi aset kripto. Gimana, tertarikkah kamu investasi aset kripto? Jika ya, di Nanovest aja, yuk!